Jumat, 08 Mei 2009

Pemkab Banjar Serahkan Bantuan Kepada Lembaga Pendidikan Keagamaan

Pemerintah Kabupaten Banjar terus berupaya memberikan yang terbaik buat masyarakatnya khususnya, di bidang pendidikan dan keagamaan. Setelah menyerahkan kesejahteraan bagi para guru Madrasah dan Penghulu serta menyerahkan bantuan kepada mesjid dan musholla beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten melalui Wakil Bupati Banjar KH. Muhammad Hatim, Lc kembali menyerahkan bantuan sebesar Rp. 1 milyar 40 juta kepada 208 buah lembaga pendidikan keagamaan seperti, Pondok Pesantren, Madrasah dan Raudatul Athfal se-Kabupaten Banjar.

Bantuan secara simbolis masing-masing sebesar Rp. 5 juta rupiah diserahkan kepada Pondok Pesantren Hidayatullah Martapura dan Madrasah Al Hamidiyah Desa Sungai Rangas, Selasa (5/9) lalu di Mahligai Sultan Adam Martapura.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Banjar KH. Muhammad Hatim Lc, menyatakan, sampai saat ini pemerintah daerah telah mengeluarkan beberapa kebijakan yang berhubungan langsung dengan kesejahteraan masyarakat seperti pembebasan SPP bagi siswa di tingkat SD dan SMP sederajat, pembebasan biaya berobat di Puskesmas serta pembebasan biaya pembuatan KTP.

Dalam bidang keagamaan, ia menambahkan pemerintah daerah telah meningkatkan kesejahteraan bagi guru-guru agama dan penghulu sebanyak 50 persen, memberikan bantuan kepada langgar dan mesjid masing-masing sebanyak Rp. 3 juta dan Rp 5 juta serta menyerahkan bantuan bagi madrasah dan pondok pesantren se-Kabupaten Banjar.

Ia mengajak kepada seluruh dewan guru atau ustadz dan ustadzah di Pondok Pasantren dan Madrasah serta tokoh masyarakat setempat untuk senantiasa mendukung dan ikut mensukseskan berbagai program pembangunan pemerintah daerah, diantaranya dengan mengajak masyarakat untuk melunasi pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta mensosialisasikan kepada masyarakat tentang manfaat dari PBB tersebut.

Hal ini menurutnya, mengingat PBB merupakan salah satu sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Banjar yang sumbangannya sangat besar untuk mambantu mempercepat pembangunan di daerah, disamping sumber pendapatan daerah pada sektor lainnya, sehingga apabila PAD meningkat, maka dapat membantu mempercepat berbagai program pembangunan yang akan dilaksanakan.

Selain dihadiri oleh para pimpinan Pondok Pesantren dan ustadz-ustadzah se-Kabupaten Banjar, acara tersebut juga dihadiri oleh Unsur Muspida serta para pejabat lingkup Pemkab Banjar.

sumber:http://banjarkab.go.id/index.php?Itemid=10&id=143&option=com_content&task=view

Tidak ada komentar:

Posting Komentar